Jumat, 30 Maret 2012

Sepenggal ._.

0

Pernah nggak kepikiran masuk dalam lingkungan yang gg pernah kita impikan , dan saat ini aku sedang menjalaninya begitu kerasnya hidup ini mungkin banyak yg berkata jika ini terlalu berlebihan namun ini kenyataan , sebuah kenyataan yang tk pernah aku fikirkan
sekarang aku duduk di kelas X Sekolah menengah kejuruan di salah satu instansi swasta yg kata orang bagus dan luarbiasa , yah seluarbiasanya seperti penghuninya dulu aku gag pernah kepikiran masuk sini tau aja nggak , tempat apa ini ?
Mimpi besarku harus pupus seiring berjalannya waktu , semua harus kurelakan untuk orangtua disinilah saat dimana keputusan terberat dan terbesar harus kubuat , ditrima disini bikin aku bimbang harusnya aku seneng apa sedih? Airmata menetes tak tau makna dari ungkapan bahagia atau duka , bahagia untuk orang tua atau duka bagi smua mimpiku
ini memang keputusan terberat yang pernah kubuat , aku melepaskan smua mimpi ku , demi hal baru yang tak pernah kutau
semenjak itu aku menjalani hidup tak menentu , menentukan semua sendiri , apa yang harus kulakukan? Aku merasa ini bukan jalanku , semua terasa berat ketika perjalanan dimulai 7hari itu, kegiatan MOS yg benarbenar terasa seperti cambuk keras , dan merasakan bagaimana tak tidur semalaman
tak hanya berhenti di 7 hari itu semua berlanjut hingga 3bulan pertama bagaikan perjalanan menuju hutan belantara tak tau arah dan maksut tujuan , tak terhitung tetes airmata yg telah keluar
hari hari kulalui hanya dengan kertas yang penuh tinta dan bahasa asing , dan semua terasa lengkap ketika orang yg aku harapkan bisa mengayomiku mematahkan semua semangatku disitulah aku merasa ada dibawah, dibawah kehidupan bukan apa apa dan tak seperti apa apa, sahabatpun pergi seiring kawan baru dihdup mereka
orang tua bukan tempat yg tepat untuk aku bercerita karna terasa berat untuk menceritakan smua ini padahal mereka juga lelah berjuang selama ini, hanya bisa diam termenung dalam luka
begitu jelas terlihat ke egoisan, kemunafikan di sekitar kita tak ada yg peduli dgn lain hanya diri sendiri yg terpenting,
sebenarnya semua bermuka dua termasuk aku namun penerapannya saja yg berbeda sudah 10bulan hidupku tak terpisah dari ulangan tugas praktek dan diantara kemunafikan , akan tetapi aku baru sadar ketika aku harus menjabat mengganti kawanku ternyata begitu kelam kelasku , aku ingin mencoba mrubahnya bersama tapi apa mau dikata semua siasia yang ada hanya caci makian tentang diriku terserah apa katamu aku hanya mau yg terbaik untuk semua
apalagi setelah presentasiku yang tak bisa ditrima oleh guruku ,
malam ini aku merasa ada dibawah kembali melihat semua menikmati masa" libur 2minggu lebih aku tetap harus berkutat dgan buku , dan guruku hanya berkata "KITA BEDA" dan sudah hampir 2pekan aku tak ingin bertemu dgn kawan2 lamaku karna itu akan mengundang tangisku
tangisan tak pernah diundang dan tak tau kapan terjadi , semenjak aku ada dsni aku kategori orang cengeng yg bsa nangis kapanpun
dan ada yang bilang jka ini terlalu LEBAY , semua akan berujung emosi ktika harus membahas sekolahmu dan sekolahku, yg ingin aku tegaskan kamu ga pernah ngrasain ada di posisiku jadi jangan merasa kamu itu yang PALING.
Disaat seperti ini juga yang buat ku rindu akan hadirnya seseorang disampingku apalagi disaat dikelas yg penuh dgn cinta lokasi itu
Ya Allah , mungkin ini caramu menegurku untuk kembali padamu ,menyadari smua pemberianmu dan hanya KAU yg tau apa yg akan terjadi esok hari , dan yang aku tau hanya ulangan , tugas , pretes , praktek , posttes yang sedang menantiku
#tapi bnyak yg bisa aku banggakan dengan putih-biru(farmasi) yg gag pernah ngrasain putih abu" hanya ada putih-batik-biru(farmasi) , hanya dSMF aku kenal mortir stamfer :'D

0 komentar:

Posting Komentar